Desa Wisata Sumbermujur

GREBEK SURO DESA SUMBERMUJUR Grebek suro yg akan dilaksanakan pada hari minggu  tanggal 1 September 2019 ini akan beda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini mengambil tema " BEDAH KERAWANG DESA SUMBERMUJUR" di tema ini masyarakat akan banyak dilibatkan terutama utk membawa ingkung yg jumlahnya 1.000 . Sedangkan utk arak2an kepala sapi dan gunungan akan akan di iringi tarian kolosal khas desa sumbermujur yaitu tari " OLING " . Utk urut2an arak2an sendiri yg pertama : 1. Kepala sapi 2. Diapit 7 bidadri 3. Abu rampen 4. Pusaka / alat pertanian 5. Tumpeng 6. Gunungan 7. Tari "oling " 8. Rombongan dengan seragam adat Dan untuk meramaikan acara ini tamu undangan atau masyarakat yg hadir menggunakan pakaian adat jawa madura dsb.  Dan perlu di ingat acara ini adalah acara tradisi masyarakat sumbermujur secara turun temurun yg masih terjaga. Semua ini adalah ucapan rasa syukur terhadap Sang Maha Kuasa, atas semua karunia yg diberikan dan dijauhkan dari ma...

Tari " OLING " Tarian ini diangkat  dari budaya masyarakat lereng Semeru desa Sumbermujur dusun Umbulsari tepatnya di Wisata Alam Hutan Bambu. Tarian ini berkisah tentang tradisi masyarakat Sumbermujur yg masih melaksanakan & mempercayai Nyadran. Nyandran sendiri adalah ungkapan rasa syukur terhadap Sang Maha Kuasa dengan membawa tumpeng dan sesaji ke mata air hutan bambu dg di iringi pembacaan do'a oleh sesepuh dengan tujuan mengharap berkah keselamatan serta rizky...... dari melimpahnya sumber mata air sebagai sumber kehidupan. Setelah pembacaaan doa sesepuh melempar sesaji kemata air dan masyarakat puas doa2nya dikabulkan dg ditandainya OLING Keluar dari sumber air. Dan itulah asal muasal Tari Oling yg menjadi hewan keramat hutan bambu. #hutanbambupunyacerita #hutanbambupunyabudaya

P E S O N A   I N D O N E S I A Jangan lupa datang & saksikan Ritual 1Syuro " BEDAH KERAWANG SUMBERMUJUR " Hari : Minggu Tanggal : 1 September 2019 Di mulai dari kantor balai desa Arak2an kepala sapi, gunungan hasil bumi dan rombongan tumpeng ( ENGKONG ) dg di iringi tarian khas Sumbermujur " Tari Oling " menuju sumber air hutan bambu. Dan setelah  sampai di hutan bambu ritual penanaman kepala sapi di mulai sampai selesai barulah setelah itu seluruh undangan  masyarakat yg hadir makan bersama 1000 engkong. Dan Juga ramaikan pasar " deling " yg akan menyajikan kuliner makanan tradisional Itulah rangkaian acara & jangan lupa hadir  dan lihat keseruanya dan pengunjung bisa memakai pakaian adat ( pakaian jaman dulu ) G R A T I S  MASUK WISATA ALAM HUTAN BAMBU #wisatalumajang #hutanbambu #bambooforest #bambooforestlumajang #sumbermujur #desawisatasumbermujur #visitlumajang #travellumajang #explorelumajang #jawatimur #wisataj...

Di zaman millenial yang kebanyakan para pemuda ogah-ogahan terjun dalam pertanian, mendorong Yoga untuk terjun secara langsung ke dalam dunia pertanian. Berawal dari lulusan sarjana ekonomi, juga hobi dan keingintahuan Yoga dalam mempelajari pertumbuhan tanaman strawberry , membuat ia juga melihat keuntungan dari tanaman tersebut. Mulanya pengembangan   kebun strawberry hanya terdiri dari delapan bibit saja, lalu ia melihat laju perkembangan bibit tanaman tersebut dan menyesuaiakan dengan kecocokan cuaca di Desa Sumbermujur. Kebun yang dimiliki oleh Yoga adalah kebun perorangan, dengan dua jenis tanaman strawberry yaitu jenis California dan Sweet Charlie Saat tiba masa panen, maka strawberry akan jual untuk dipasarkan, pemasaran yang dilakukan hanya berada pada pada lingkup kecamatan. Namun, strawberry yang dipanen hanya dikemas dalam bentuk asli tanpa ada produk olahan. Si pemilik kebun juga berancana mengemas buah strawberry untuk dijadikan oleh-oleh khas Desa Sumbe...

Terkenal dengan daerah asri dan udara sejuk, Desa Sumbermujur yang terletak di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang banyak menawarkan sajian keindahan alam yang membuat mata masyarakat maupun orang lain yang berukunjung menjadi terpesona. Hutan bambu menjadi salah satu icon wisata yang terkenal di wilayah tersebut. Awalnya hutan bambu ini terbentuk berkat adanya orang-orang yang peduli dengan kelestarian alam, terutama bambu, dengan waktu yang cukup lama akhirnya terbentuklah wisata konservasi hutan bambu yang saat ini pun dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) hinggga memperoleh penghargaan jasa KALPATARU. Di tempat ini, pengunjung akan disuguhkan oleh beberapa pemandangan yang unik, yakni segerombolan kera yang tinggal di wilayah hutan bambu, tidak jarang banyak dari pengunjung yang memberikan makanan kepada kera-kera tersebut. Tidak hanya itu, wisata ini juga menyediakan kolam renang, baik untuk anak-anak maupun dewasa, sehngga membuat pengunjungpun betah untuk m...